Sunday, June 3, 2012

Penjaga Al Quran


"be, macam mana nak jaga hafalan?" tanya sahabat

"emm.. ustaz abang ada beritahu, salah satu sebab kenapa tidak khusyuk dalam solat sebab kurangnya hafalan quran"  saya tidak menjawab soalan

" salah satu caranya yang abang biasa buat adalah bacalah hafalan kita dalam solat. bukanlah bila kita jadi imam dan perlu tinggikan suara sahaja. tapi setiap kali sembahyang seorang diri juga. dalam solat sunat rawatib malah lebih lebih lagi bila qiamulail " berkongsi dari pengalaman biasa lebih berkesan

secara hipotesisnya, semakin banyak solat, semakin banyak hafalan, makin kuat ingatan

madrasah tahfiz

teringat saya pada madrasah tahfiz dahulu. merupakan madrasah swasta. beberapa bulan sebelum di izinkan menghafal , saya perlu membaca face to face dengan ustaz terlebih dahulu. di situlah di asses tajwid , makhraj dan kelancaran. bukan sewenang wenangnya terus menghafal.

sungguh saya rindukan ustaz saya. seorang yang amat lemah lembut perkataannya tapi tegas. tidak pernah saya lihat dia marah. tapi pernah frust bila saya tak dapat perdengar hafalan baru. setiap hari satu muka surat. merupakan bekas ustaz dari Maahad Tahfiz Repek Pasir Mas. mukanya penuh bercahaya berasal dari Narathiwat Thailand.

terakhir saya dengar berita dia berada di Narathiwat kerana pergolakan di sana.

semoga Allah memberkatimu dan merahmatimu wahai guru...

bilakan akan bertemu..

baca sebelum menghafal

saya kadang kadang risau bagi mereka yang mempunyai cita cita menghafal Al quran bila masuk fakulti sekular ini. mungkin sebab hati saya yang busuk lagi berhasad dengki tidak dapat menampung lagi. kebanyakan menghafal sebelum membaca dengan betul.

bukanlah menghalang niat menghafal tapi adab pertama bagi Al quran adalah membacanya dengan tartil. apatah lagi bila orang melayu bukan orang arab. bahkan perkata Al Quran itu adalah berasal dari perkatan IQRA.

jika masuk institusi tahfiz yang paling hebat hingga paling lekeh pun apa yang di uji mestilah MEMBACA dahulu. mustahil di biarkan menghafal bagi mereka yang belum dapat membaca dengan baik.

mana mungkin orang nak berlari kalau belum dapat berjalan.

penjaga quran

beruntunglah bagi mereka

bergelar ahlul Quran

membaca Al Quran

mempelajari Al Quran

mengamal Al Quran

dan mengajar Al Quran

kamu adalah insan TERPILIH

dan TERBAIK

sabda Nabi Muhammad saw:
“ Sebaik-baik di kalangan kamu orang yang belajar al-Quran dan mengajarkannya”
(Riwayat al-Bukhari)


entry kali ni di inspirasi oleh video ni. rindu suasana bersama ahlul quran


اَللَّهُمَّ زَينِّاَّ بِزِيْنَةِ الْقُرْأَن
وَاَكْرِمْنَا يَا اَلله بِكَرَاَمةِ اْلقُرْأَن
Hiasilah diri kami
Dengan keindahan Al-Quran
Muliakanlah, Ya Allah, kami semua
Dengan kemuliaannya

Kurniakanlah
Keberkatan kalamMu Ya Allah
Agar menjadi pegangan kami
Di dunia ini

Dan menerangi kami
Dari kegelapan pusara nan sepi
Juga pembela kami
Kelak nanti di negeri abadi

Berikanlah kami
Kefahaman membacanya
Dan berikanlah kami
Kekuatan mengamalkannya
Perkenankanlah doa kami Ya Allah

bagi penghafal Al quran, ingat sabda rasulullah

Dari Ibnu Umar r.a.: bahwa Nabi Muhammad Saw bersabda: "Perumpamaan orang yang hafaz Al Quran adalah seperti pemilik unta yang terikat, jika ia terus menjaganya maka ia dapat terus memegangnya, dan jika ia lepaskan maka ia akan segera hilang." HR Bukhari & Muslim Dan Imam Muslim menambah lagi dalam riwayatnya: "Jika ia menjaganya, dan membacanya pada malam dan siang hari, maka ia dapat terus mengingatnya, sedangkan jika tidak, maka ia akan melupakannya." Manakala dari Abi Musa al Asy`ari r.a. dari Nabi Saw bersabda pula: "Teruslah jaga hafazan Al Quran, karena Dzat yang jiwa Muhammad berada dalam genggaman-Nya, ia lebih cepat lepas dari lepasnya unta dari ikatannya." HR Bukhari & Muslim

Target anak mesti ada yang Hafiz Al Quran dan mampu membawanya dalam kehidupan..

 wallahua'lam

p/s: sayangnya tiada gambar masa dulu dulu.. kamera tak mampu nak beli.

No comments:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...